Waspadai Jika Sering Pipis Pada Saat Sedang Berhubungan Seks - Mercy Browns

Mercy Browns

Berita Terbaru Terpopuler 2019

Image and video hosting by TinyPic
PandaIDPRO - Portal Akun Pro BandarQ dan Domino WongQQ - Situs DominoQQ Online Terpercaya BaliQQ - Situs BandarQ Online Terpercaya DotaQQ - Situs PokerQQ Terpercaya AsikQQ situs judi kartu online terpercaya

Wednesday, June 19, 2019

Waspadai Jika Sering Pipis Pada Saat Sedang Berhubungan Seks


Mercy Browns - Harus Anda Mewaspadai, dari frekuensi ingin pipis saat berhubungan seks. Jika sering terjadi, maka bisa kondisikan itu tidak normal. Ada kalanya dalam hal itu telah mengindikasikan pada masalah dalam kesehatan yang lebih besar. Misalnya dengan tanda fungsi dasar panggul yang tidak normal. "Otot-otot dengan dasar panggul yang mendukung pada organ-organ panggul, yang termasuk pada kandung kemih, usus yang besar dan rahim atau prostat,"

Pada saat hubungan seks yang erat telah memengaruhi kandung kemih dan otot-otot dasar panggul. Untuk otot-otot dasar panggul yang bersifat hipertonik (kencang) atau dalam kondisi kejang, otak dapat salah mengartikan ketegangan otot sebagai sinyal dari kandung kemih yang sudah saatnya pipis.

Terkadang seseorang bisa berkonsultasi untuk memeriksakan, apakah disfungsi dasar panggul berkontribusi sehingga membutuhkan perawatan lebih lanjut. Jika Anda merasa sering pipis saat berhubungan seks terjadi, maka ide yang baik untuk menemui dokter.

Latihan kegel


Gelman juga menyarankan, latihan kegel untuk memperkuat otot dasar panggul. Untuk mengurangi kejadian sering pipis saat asyik bercinta, Anda bisa kencing sebelum dan sesudah sesi panas di ranjang.

Pipis sebelum seks dapat membantu mengurangi beberapa tekanan yang datang dengan kandung kemih. Pipis setelah seks akan menjaga infeksi saluran kemih agar tidak terinfeksi bakteri.

Dibaca - Cara Jitu Untuk Mengatasi Dengan Rambut Bercabang

Menurut penasihat kesehatan seksual, Angela Jones kedekatan kandung kemih dengan vagina dapat menyebabkan tekanan sehingga hasrat ingin pipis terjadi.

Selain itu, rangsangan ke G-spot dapat membuat Anda merasa perlu buang air kecil.

No comments:

Post a Comment